Catatan Harian Dudung Episod : Ketagihan Game Online
April 02, 2018
Hari
ini seperti biasa, ya setidaknya lebih baik dari pagi kemarin. Aku bisa bangun
lebih awal tanpa omelan Ibuk. Biasanya kalau jurus omelan Ibuk tidak mempan,
air setengah gayung itu bisa membuyarkan mimpiku. Tapi sejak hpku di sita aku
bisa tidur lebih awal.
“Buk, hukumannya hari ini kan
berakhir. Jadi aku boleh main hp lagi ya sepulang sekolah” bujukku, sambil
menyendok nasi hangat yang dicampur mentega dan omelet. Menu sarapan favoritku
dan Ibuk tak pernah absen membuatkannya.
“Hmm, boleh tapi dengan satu syarat
ya, Dung” Ucap Ibuk sambil menuangkan nasi ke dalam piring untuk Ayah.
Sesaat kemudian Ayah turun dari
tangga, sambil membenarkan dasi, menarik kursi dan duduk.
“Pagi Dudung, tumben makannya enggak
semangat, kenapa?” Sapa Ayah
“Itu Yah, hari ini hukumannya Dudung
berakhir, dia ingin hpnya dikembalikan. Tapi Ibuk mengajukan satu syarat. Boleh
main gamenya hari minggu aja, selebihnya Dudung belajar, les dan bantu Ibuk di
rumah. Bagaimana Dung?” Tawar Ibuk
“Iya Dung, ini semua demi kebaikan
kamu. Baru 1 bulan kamu pegang hp tapi nilai ulanganmu anjlok kan?”
“Tapiiiii Ibuk, Ayah… aku janji deh
bakal rajin belajar meskipun pegang HP. Perjanjian hukumannya kan Cuma tiga
hari. Lagipula nilai ulangan Dudung sudah bagus lagi kemarin buktinya
matematika dapat 80.”
Meksipun Dudung berusaha membela dan
kekeh ingin mengambil hpnya kembali. Ayah dan Ibuk telah memberi keputusan. Ia
diijinkan main hp hanya di hari minggu saja.
Dudung dihukum, hpnya di sita oleh Ayah
dan Ibuk karena berkali-kali Ibuk memergoki Dudung keranjingan main game terus-terusan sampai lupa belajar, tidak
mengerjakan PR, susah bangun pagi karena tidurnya sampai larut malam dan sering
mengabaikan panggilan Ayah, Ibuknya, yang tengah asyik bermain dengan HP
barunya. Rupanya Dudung ketagihan main game online bersama teman-temannya.
Semula Ayah dan Ibuk Dudung berniat
membelikan hp karena jadwal sekolahnya semakin padat. Jadwal pulangnya pun tak
tentu. Kadang pulang sore atau bisa jadi lebih awal dari biasanya. Akhirnya Ayah
membelikan HP pintar sebagai hadiah karena nilai raport Dudung bagus. Tapi sayang
baru dua bulan Dudung memakainya sudah disita
Sepanjang perjalanan di dalam Mobil Dudung
mrengut, sambil memandangi jalan. Ia sangat kesal dengan keputusan Ayah dan Ibuk.
Ia ke sekolah hanya membawa hp biasa yang hanya bisa untuk telfon dan pesan
singkat.
Aah, bagaimana ini, kalau
teman-temanku tahu pasti mereka semua menertawakanku. Aku membawa hp butut. Tak
bisa main game online. Aku sudah ketinggalan jauh nih. Batin Dudung.
“Dung” Ayah memanggil
“Iya Yah”
“Kamu tahu enggak, ada salah satu
penelitian yang mengatakan bahwa sering-sering main hp bisa membuat otak jadi
ideot.”
“Oiya? Kata siapa Yah?”
“Kata Ayah nih sekarang”
“Tapi Yah, jaman sekarang itu kalau
enggak punya hp dibilang kuno. Kayak sekarang nih. Dudung pasti udah diejekin
sama temen-temen gara-gara hpnya jelek. Dudung jadi cupu kan.. mereka semua
pada ngomongin Mobile Legend, Dudung? Masak iya belajaar teruuus”
“Tapi coba lihat temen-temen kamu
yang ketagihan main game, pasti nilai ulangannya jelek kan? Kayak ulangan
matematika kamu seminggu yang lalu tuh. Masak iya dapat nol, Dung.”
“Enggak juga tuh, mereka nilainya
tetep bagus-bagus soalnya mereka nyontek Cebong. Temen kelas paling pinter yang
terkenal cupu. Kemarin Dudung harusnya nyontek ya biar nilainya tetep bagus dan
bisa main hp lagi. Huft”
“Eh…eh kok gitu… hayo inget enggak
nasihat Pak Ustad?”
“Nasihat yang mana, Yah? Pak Ustad
kebanyakan nasihat jadi Dudung susah ingetnya”
“Yaudah kalau gitu apa aja yang bisa
kamu inget dari nasihatnya Pak Ustad?”
“Berbakti kepada orangtua. Hmm Dudung
kan udah berbakti sama Ayah dan Ibuk”
“Mana? beberapa hari yang lalu kamu
mengabaikan panggilan Ibuk, disuruh beli gula di Bu Siti kamu enggak mau malah
asyik main game, hayoo inget enggak?”
“Hehehe” Sambil menggaruk kepalanya
yang tak gatal.
“Pak Ustad pasti sering bilang kalau
mencontek itu perbuatan yang tidak baik, hayo diinget. Pernah enggak ngomong
gitu?”
“Hmm kayaknya pernah deh, Yah...
yaudah kalau gitu mulai sekarang aku akan belajar yang rajin biar pintar
seperti Cebong, meskipun enggak main game online lagi.. tapi nanti aku belikan
buku cerita ya, Yah” Pinta Dudung.
Hari itu Dudung menerima perjanjian Ibuk,
bermain game onlinenya hanya hari minggu saja. selebihnya Dudung belajar, les,
sesekali membantu Ibuk di dapur dan kalau senggang Dudung membaca buku.
****
1 comments
Almost all of our high rated free on-line slots are additionally suitable for cellular play, whether or not that be with iPhone, iPad or Android gadgets. Your winnings are displayed every time you're 1xbet korea successful. In the app, additionally, you will find slots with the theme of other traditional video games like Clue.
BalasHapusMakasih sudah main, ambil yang baik-baik dari postingan ini, yang jelek tinggal ngopi aja..